Perbandingan Layanan Customer Service Perusahaan Telekomunikasi

Saya pernah berganti-ganti perusahaan layanan telekomunikasi, setidaknya pernah berurusan dengan 5 perusahaan berbeda. Oke, mungkin anda pun setuju, para front officer ini rata-rata memiliki penampilan yang nyaman dipandang, senyum yang manis, dan suara yang merdu, sering kali mengurungkan niat para konsumen yang ingin marah-marah (mungkin karena jaim dihadapan cewek cakep).

Dimulai dengan perusahaan yang memiliki pelayanan Customer Service yang menurut saya paling bagus.

Mobile8

Saya berlangganan Mobile8 sejak 3 tahun lalu, hingga sekarang, ketika november 2 tahun lalu, saya memiliki permasalahan dengan PDA saya yang menggunakan Fren, walau sudah di otak-atik sendiri tapi tetep gak bisa, akhirnya saya datang ke Customer Service Mobile8 di BEC Bandung, dan di handle oleh mbak (saya lupa namanya) pikir saya, yah saya aja udah setengah mati benerin itu PDA, ini di handle ama cewek (gak yakin mode = on). Kemudian ia meminta PDA saya, dan dalam waktu 3 menit permasalahan beres. Wah keren.

Saya pernah mengajukan langganan internet 1 Giga / bulan melalui M8, ketika akan meng apply si mbak CS mendeskripsikan tentang hal-hal yang sebaiknya dilakukan untuk mencegah pembengkakan penggunaan, instal DU meter dll, malah saya sempat pancing ke pembicaraan yang sedikit teknis masih nyambung juga ternyata.

Pada kesempatan lain, saya pernah komplain mengenai layanan internet yang sulit sekali koneksi, yang katanya sedang ada perbaikan jaringan. Ternyata mbak CS menawari saya untuk mendisable sementara layanan internet supaya tidak rugi.

Telkomsel

Saya sebenarnya pelanggan baru di Telkomsel, ya semenjak berlangganan telkomselflash saja, saya menggunakan kartu Halo. Beberapa kali mengunjungi GraPARI di jalan Banda Bandung dan BEC. Customer Service dan pelayanannya sangat baik, mulai dari security sampai tentu saja Customer Servicenya cukup ramah, jadi teringat pelayanan di Bank BCA, kita jadi tidak segan untuk bertanya tentang keperluan kita. Ruangan tunggunya nyaman dan cukup luas.

XL

Saya berlangganan kartu XPlor dari tahun 2006, ketika saya mencicipi koneksi 3G XL. dan beberapa kali berkunjung ke XL Center Martadinata, Braga City Walk, Dago, dan BEC. Layanan yang mereka berikan bisa terbilang biasa saja alias standard, bila kita bertanya sesuatu, sang CS akan sibuk menelpon untuk menanyakan kembali tentang topik yang saya tanyakan, atau bolak-balik kesana kemari untuk bertanya pada seniornya. Ini tidak saya alami di Braga City Walk saja, tapi bahkan di XL Center besar seperti Martadinata.

Indosat

Saya sampai sekarang masih menggunakan Indosat Matrix, ada pengalaman kurang mengenakan ketika sekitar tahun 2003 saya mengajukan aplikasi berlangganan Matrix di Asia Afrika Bandung. Ketika itu saya datang pukul 14:30, jam segitu biasanya para pekerja siap2 pulang karena waktu layanan sampai jam 15:00. Kala itu saya dipanggil nomer urut sekitar pukul 14:45, dan dihadapkan dengan CS bernama Yus** (Sumpeh, itu CS Yus** cantik banget, sampe sekarang masih inget aja namanya).

Tau kan, kalau pengajuan aplikasi baru itu banyak formulir yang harus diisi dan ditandatangani, dulu sih nggak semudah sekarang, fotokopi keterangan tinggal, tabungan, kartu keluarga, rekening listrik, dll. Ketika dia nanya “ada yang bisa saya bantu pak?” saya jawab “mau mengajukan permohonan pengguna baru kartu Matrix”, mukanya langsung ditekuk, bete abis kayaknya… sampai saya menanyakan sesuatu pun, dia jawabnya dengan singkat. Si Mbak Yus** ini mungkin pengen cepet pulang, dan benar saja, ketika pukul 15:10 pengisian formulir baru beres, ketika teman-temannya beres-beres pulang, dia masih handle customer, He…he..he…

Indosat termasuk yang biasa-biasa saja pelayanannya, saya pernah ke Galleri Indosat di Asia Afrika dan BEC. Ya begitu-begitu aja, selain harus ngantri karena pelanggannya banyak, juga tarif Matrix ini terbilang mahal, dibanding pra bayarnya (mentari, IM3), dan lebih mahal dibanding pasca bayar dari operator lain.

Telkom Flexy

Diantara layanan CS operator telekomunikasi, mungkin yang paling buruk adalah Telkom Flexy dengan Plaza Telkom-nya. Kelakuan perusahaan pemerintah pada umumnya dibawa-bawa, arogan dan seenaknya. Saya pernah ke Plaza Telkom di Jl Supratman untuk mengurus penggantian telpon, BEC daftar baru, dan Rancaekek untuk menanyakan prosedur inject, Whah… jadi kapok ngasal semua :). Udah umurnya diatas rata-rata CS, judes dan seenaknya pula. Ini yang membuat saya enggan berurusan dengan operator satu ini, sampai sekarang, atau mungkin sekarang sudah ada perubahan?

13 Comments

  1. tia

    kalo aku c bukan masalah providernya.. tp aku amat sangat kecewa sama pelayanan di nokia care bimasakti..
    sumpah, seumur-umur aku ga bakalan benerin hp aku disana lagi…
    customer servicenya bikin kesel… percuma cantik kalo ga bisa menghandle pelanggan dengan baik… coba donk gunakan kata2 “MAAF” kalo memang dari pihak nokiacare yang salah…
    bikin EMOSI…!!!

  2. mas Dudung salam kenal. Boleh ngak nanya, dimana alamat untuk istal DU meter ?
    Trim’s.

  3. bintang

    mas pupung, saya turut prihatin atas kejadian tersebut. Mudah-mudahan kedepan bisa lebih baik lagi.

  4. bintang

    mas.. pupung, maaf klu pelayanan di plasa telkom membuat anda kecewa. Klu boleh tau tahun berapa tuh mas ?

    • PupungBP

      @bintang: Yang paling mengesalkan adalah waktu ada penggantian pesawat telpon itu lho… karena flexy pindah frekuensi. Saudara saya sampai dibentak gara-gara dia komplen kenapa pesawat telepon dia gak dapat konfirmasi… Kalau gak salah sekitar 2006-2007 an pak.

  5. hehehe… untuk poin indosat, harusnya bilang gini ke mbak yus**:

    “mbak yus udah pengen pulang ya? maaf ya saya udah ngeganggu dan ngerepotin. tapi kalo mbak yus nggak keberatan, ntar pulangnya saya anterin. gimana mbak?”

    sugan weh dari dongkol jadi kecantol, pung 😀

    • PupungBP

      @Iman: Nah itu dia, pengen nganter tapi nganter pake apa? motor gak ada, mobil apa lagi 😀

  6. alangkah lebih indahnya kalau ada screenshot dari para CS tersebut 😀
    *kecuali yg flexy kyknya* hehehe….
    saya sendiri belum pernah sih datang langsung ke CSnya, paling banter via tlp. jarang pake HP jadi jarang komplen, ada masalah biarin aja.

    • PupungBP

      @hielmy: Ada sih beberapa foto, tapi takut ada yang nuntut 😀

  7. Widih komprehensif banget nih pembahasannya. Tapi koq banyak nada-nada menyepelekan kemampuan wanita yah? huahuhua. Udah kerja2, jangan ngelamunin mbak Yus aja!

  8. iwan

    memang sejauh ini operator telkom flexi yang paling judes. dan yang paling jawabannya ngaco adalah operator esia. aduh… ampun deh ama yang satu itu… :((

  9. Nice article, semoga jadi feedback bagi para operator supaya pelayanan mereka masing-masing ada improvemnet.

    -dito-

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.